Lokasi saat ini:BetFoodie Lidah Indonesia > Resep
Menteri PANRB pastikan persiapan tata kelola ekosistem pendukung MBG
BetFoodie Lidah Indonesia2025-11-10 09:36:05【Resep】225 orang sudah membaca
PerkenalanMenteri Pendayagunaan Aparatur Negara dan Reformasi Birokrasi (PANRB) Rini Widyatini menjawab pertan

Jakarta (ANTARA) - Menteri Pendayagunaan Aparatur Negara dan Reformasi Birokrasi (PANRB) Rini Widyatini memastikan persiapan tata kelola untuk ekosistem pendukung program makan bergizi gratis (MBG), yang rencananya akan diatur dalam bentuk peraturan presiden (perpres).
"Kita siapkan rencana perpres tentang tata kelola, bagaimana ekosistem untuk dukungan MBG-nya, termasuk juga bagaimana tata kelola di dalam MBG-nya sendiri. Jadi, nanti akan keluar rencana perpres yang kaitannya dengan organisasi MBG-nya," kata Menteri Rini di Kantor Kementerian Koordinator (Kemenko) Bidang Pangan, Jakarta, Selasa.
Adapun Kementerian PANRB berperan melakukan penataan tata kelola dan kelembagaan UPT Kantor Pelayanan Pemenuhan Gizi Nasional (KPPG) dan SPPG serta pemenuhan sumber daya manusia (SDM) yang terlibat.
Selain itu, Kementerian PANRB juga mendorong percepatan transformasi digital dan keterpaduan layanan digital untuk mendukung efektivitas program MBG.
Rancangan Perpres tentang Tata Kelola Penyelenggaraan Program MBG itu secara umum mengatur rangkaian tata kelola penyelenggaraan program MBG agar program dapat berjalan efektif, efisien, dan berkelanjutan.
Ruang lingkup pengaturan meliputi lima aspek yakni perencanaan; anggaran; manajemen kinerja dan ASN; pengawasan dan pengendalian; serta pengadaan barang/jasa.
Ngak hanya itu, pemerintah juga telah mengatur implementasi MBG melalui Keputusan Presiden (Keppres) Nomor 28 Tahun 2025 tentang Pembentukan Tim Koordinasi Penyelenggaraan Program Makanan Bergizi Gratis.
Tim koordinasi yang terdiri atas sinergi 13 kementerian/lembaga (K/L) terkait ini bertugas mendukung penyelenggaraan MBG melalui sinkronisasi, koordinasi, monitoring, evaluasi, dan pengendalian penyelenggaraan salah satu program prioritas ini.
"Terkait tim koordinasi untuk percepatan pelaksanaan MBG, tentunya Kementerian PANRB memastikan tata kelola bisa dilaksanakan secara seksama, karena untuk pelaksanaan MBG itu ada dua hal, pemberian MBG-nya, lalu bagaimana dukungan ekosistem dari kementerian dan lembaga," ujar Menteri Rini.
Baca juga: Pemerintah perkuat tata kelola Program MBG lewat tim koordinasi khusus
Baca juga: Sukseskan MBG, Kementerian PANRB perkuat kelembagaan BGN
Baca juga: Kementerian PANRB dorong optimalisasi LAPOR! dalam program MBG
Suka(74577)
Artikel Terkait
- Mematri gerakan energi lestari dari sekolah berdikari
- Menekraf dukung akselerasi produk ekraf di Trade Expo Indonesia
- Membaca arah masa depan Koperasi Desa Merah Putih
- Ini yang terjadi jika makan cokelat sebelum tidur
- Airlangga yakin eksyar RI segera capai peringkat pertama secara global
- Dinkes Sumsel temukan 390.354 kasus ISPA hingga September 2025
- Utusan Abbas: Palestina butuh dukungan, bukan pasukan internasional
- Polisi Jambi tetapkan dua WBP tersangka penyelundupan narkoba di Lapas
- Ini kata SPPG Meruya Selatan terkait asal menu beracun pada MBG
- Pertamina boyong 45 UMKM binaan unggulan dalam ajang TEI 2025
Resep Populer
Rekomendasi

Suasana ceria di SMPN 2 Maos saat Makan Bergizi Gratis tiba

BKKBN laksanakan program PASTI percepat penurunan stunting di Kalbar

Pemprov DKI dinilai perlu sediakan fasilitas air minum saat panas

Kemendag dan BPKH sinergi dorong ekspor produk Indonesia ke Arab Saudi

Ahli Ekologi Hewan: NTB jadi daerah penting bagi migrasi burung dunia

Pemkot Bandarlampung sebut belum ada rekomendasi SLHS ke dapur MBG

Pemprov DKI dinilai perlu sediakan fasilitas air minum saat panas

Pemkot Kediri evaluasi perbedaan data penerima MBG